Pendukung teori persia adalah. Teori Persia Umar Amir Husen dan Hoesein Djajadiningrat sebagai pencetus sekaligus pendukung teori Persia menyatakan bahwa Islam yang masuk di Indonesia pada abad ke 7 Masehi adalah Islam yang dibawa kaum Syiah, Persia. Pendukung teori persia adalah

Moquette. Johns, T. Vlekke. 3 Akan tetapi dalam penelitian ini penulis hanya menjelaskan teori Arab sebagai landasan teori. Teori Persia (Iran) menyatakan bahwa ajaran Islam masuk ke Nusantara dari bangsa Persia (atau wilayah yang kemudian menjadi negara Iran) pada abad ke-13 Masehi didukung oleh Oemar Amir Hoessein Abdullah Karim dan Husein Djajadiningrat. Kesamaan batu nisan di Samudera Pasai dan Syeh Maulana Malik Ibrahim dengan nisan-nisan di Gujarat. Umar Amir Husen dan Hoesein Djajadiningrat sebagai pencetus sekaligus pendukung teori Persia menyatakan bahwa Islam yang masuk di Indonesia pada abad ke 7 Masehi adalah Islam yang. Yang kedua yaitu teori Husein Djajadiningrat yang mengatakan bahwa islam disebarkan oleh para ulama-ulama persia. Menurut Prof. Di Sumatera Barat peringatan ini dinamakan Tabuik. Max Muller dan August Schleicher adalah dua pendukung teori Persia yang paling terkenal dan memberikan kontribusi besar dalam menguatkan teori tersebut. Umar Amir Husen. Teori Persia Masuknya Islam ke Indonesia. Teori yang menyatakan Islam dari Persia dinamakan Teori Persia. Baca juga: Ahli Pendukung Teori Kebudayaan Islam berasal dari Gujarat. Karya Christensen berfokus pada periode Achaemenid (550-330 SM), yang. . Dahlan Mansur, dan Hoesein Djajadiningrat. Beberapa bukti pendukung Teori Persia adalah. Menurut J. Di Sumatera Barat hari tersebut diperingati dengan upacara Tabuik, sedangkan di Jawa ditandai dengan pembuatan bubur suro. Teori ini berasal dari Gujarat, India. 0 (1 rating) Iklan. Kesamaan mahzab di Indonesia dengan Gujarat, yaitu Mahzab Syafi’i. Dia mengatakan asal muasal Islam adalah Gujarat dan Malabar. 1. Pencetus teori yang mengajarkan Islam ke Indonesia pada abad ke-13 Masehi adalah Umar Amir Husen dan Husein Djajadiningrat. Baca Juga. Pendukung teori Persia ini adalah Umar Amir Husen dan P. Teori besar yang menjelaskan proses masuknya Islam ke Indonesia berikut dengan sumber pendukung masing-masing yaitu, teori Gujarat, teori Mekkah, teori Persia, dan teori Tiongkok. Sejarawan Indonesia yang mendukung teori ini adalah P. Dalam teori Mekah menyatakan bahawa Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7 Masehi dan berasal langsung dari Mekah dan Madinah. Teori terakhir adalah teori China. dan nisan Maulana Malik Ibrahim (1419) di Gresik. Leren adalah nama salah satu Pendukung teori ini yaitu Umar Amir Husen dan P. Teori Persia (Iran) adalah sebauh teori yang menunjukkan bahwa ajaran Islam masuk ke Nusantara dari bangsa Persia (atau wilayah yang kemudian menjadi negara Iran) pada abad ke-13 Masehi. Teori Cina. 124riris 124riris 16. Salah satu bukti yang memperkuat teori bahwa Islam di Indonesia berasal dari Gujarat adalah. Teori Persia. Beberapa ahli pendukung Teori Cina adalah Slamet Mulyana dan Sumanto Al Qurtuby. Empat teori yang paling terkenal adalah Teori Gujarat, Teori Mekkah atau Teori Arab, Teori Persia, dan Teori Cina, yang masing-masing. Teori tersebut memiliki paham bawa para pedagang Gujarat yang membawa Islam ke Indonesia pada. Pendukung teori makkah ini adalah Hamka, Van Leur dan T. Yunus Jamil, Al Attas, Keyzer, hingga Crawfurd. gujarat. Dasar Teori Gujarat. Dasar teori ini adalah kesamaan budaya Persia dengan budaya masyarakat Islam Indonesia seperti: Peringatan 10 Muharram atau Asyura atas meninggalnya Hasan dan Husein cucu Nabi Muhammad, yang sangat di junjung oleh orang Syiah/Islam Iran. Yunus Jamil, Al Attas, Keyzer, hingga Crawfurd. Di antara pendukung teori ini adalah Hoesin Djajadiningra yang mengemukakan tiga alasan. Leren adalah nama salah satu pendukung teori ini, yaitu Umar Amir Husen dan P. unpad. Kemiripan budaya Islam yang ada di Indonesia dengan Islam yang ada di Persia menjadi pendukung teori Persia. Pengertian Teori. Para ahli yang mendukung teori ini menhyatakan bahwa abad 13 sudah. Beberapa bukti pendukung Teori Persia adalah adanya persamaan budaya dan tradisi yang berkembang di Indonesia, dengan budaya dan tradisi yang ada di Persia. Hal ini kemudian menjadi salah satu bukti pendukung Teori Persia. Edward Granville Browne adalah seorang orientalis Inggris yang sangat mendukung teori Persia. Argumennya didasari oleh persamaan budaya yang berkembang di kalangan masyarakat Islam. Tokoh yang mendukung teori Gujarat adalah Pijnapel, seorang ilmuwan dari Universitas Leiden, Belanda. Persia adalah sebuah kerajaan yang saat ini. Sutterheim, dan Sucipto Wirjosuparto. Arus balik. Umar Amir Husen dan Hoesein Djajadiningrat sebagai pencetus sekaligus pendukung teori Persia menyatakan bahwa Islam yang masuk di Indonesia pada abad ke 7 Masehi adalah Islam yang dibawa kaum Syiah, Persia. Beberapa bukti yang. Nama asli Malik As-Saleh sebelum masuk Islam adalah Marah Silu. Teori Persia"Teori ini menjelaskan Arab Saudi punya peran besar atas masuknya Islam ke Indonesia. Mulai dari abad ke-7, hingga ada pula yang menyebutkan. Menurut teori ini, agama Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-13 M. Menurut pendapatnya, budaya dan tradisi masyarakat Persia dan Indonesia memiliki sejumlah kesamaan. Kedua, penggunaan istilah bahasa. Teori tersebut didukung tokoh yang ditunjukkan oleh angka. Salah satu karakter utama dalam novel ini adalah Srintil, seorang ronggeng yang memiliki. Keduanya berasal dari Persia, yang sekarang menjadi negara Iran, yang sama-sama memiliki beberapa pendapat tersendiri dalam membawakan ajaran Islam. Salah satu tokoh Indonesia yang berpendapat soal proses masuknya Islam ke Indonesia adalah Buya Hamka. Dengan demikian, bukti-bukti masuknya Islam di Indonesia berasal dari Persia antara lain dapat dilihat dari seni kaligrafi, budaya Tabot, dan Tabuik di Sumatera Barat setiap tanggal 10 Muharam yang memiliki kesamaan dengan tradisi ritual di Persia. ac. pendukung teori ini adalah husein jayadiningrat yang berdasarkan bukti adanya . Teori Gujarat. Penyebar Agama Islam menurut teori Persia, salah seorang pendukung teori ini adalah P. Bukti mengenai Islam berasal dari Persia adalah 1. Islam diperkirakan masuk ke nusantara pada abada ke XIII dan dibawa oleh para pedagang Islam dari Gujarat, India. Menurut teori ini, Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7 Masehi atau tahun pertama Hijriah. Kesamaan mahzab di Indonesia dengan Gujarat, yaitu Mahzab Syafi’i. Proses persebaran pengaruh Islam di Nusantara berjalan dengan lancar. Penemuan nisan makam Fatimah binti Maimun di Gresik, Jawa Timur. Untuk proses Islamisasi dan penyebaran Islam di Indonesia dilakukan dengan jalur perdagangan, perkawinan, pendidikan, tasawuf, politik, serta seni dan budaya. Hussein Djayadiningrat. 30 seconds. Master Teacher. Salah satu bukti teroi. Adanya perkampungan Leren/Leran di Giri, daerah Gresik. Upacara ini juga merupakan ritual tahunan di Persia. Halo Muhammad Ada beberapa teori yang mendukung masuknya Agama Islam ke Indonesia, diantaranya adalah teori Gujarat, teori Persia, teori Mekkah, dan teori Cina. Teori Persia. Pada masing masing daerah mempunyai nama tersendiri seperti bubur sura,Tabuik dll. Berikut penjelasannya ya. A Hussein Jayadiningrat. adanya upacara Tabut (Tabuik) di Sumatera Barat mendukung teori yang menyatakan Islam di Indonesia dibawa masuk oleh orang - orang. A. Teori ini didasarkan pada beberapa unsur kebudayaan Persia, khususnya Syi’ah yang ada dalam kebudayaan Islam di Nusantara. Mengutip buku Sejarah Indonesia Paket C SMA/MA: Islam Nusantara karya Im Sodiawati dan Ahmad Abdul Ghofur (2017), Buya Hamka menolak teori Gujarat dan mengemukakan bahwa Islam dibawa langsung ke Nusantara oleh bangsa Arab. Teori yang pertama dikenal dengan teori Gujarat, yang kedua dikenal dengan teori Arab, yang ketiga dikenal dengan teori Persia dan yang keempat adalah teori China. Tokoh yang mendukung teori ini adalah Van Leur, Anthony H. Toeri Gujarat menyatakan bahwa agama Islam yang masuk Indonesia dibawa oleh para. Tokoh pencetusnya Snouck Hurgronje dalam bukunya berjudul L’Arabie et les Indes Neederlandaises. Teori persia berpendapat bahwa Islam masuk ke Indonesia pada abad-13 dan pembawanya berasal dari Persia (Iran). 2. Persia adalah sebuah kerajaan yang saat ini kemungkinan besar berada di. Pertama, adanya perkampungan Islam di pantai barat Sumatera pada abad ke-7, tepatnya tahun 674. Teori Persia (Iran) yang didukung oleh Umar Amir Husen dan Husein Djajadiningrat. A. Itulah lima alasan [7] yang digunakan para pendukung teori Persia untuk memperkuat teorinya. Beberapa ahli pendukung Teori Cina adalah Slamet Mulyana dan Sumanto Al Qurtuby. Islam dalam lintasan sejarah dunia sangat menarik dibahas. Peran penyebaran Islam di. Penulis dan dokter asal Inggris ini mengatakan. Baca juga: Kelebihan dan Kelemahan Teori Persia. Dasar teori ini adalah kesamaan budaya Persia dengan budaya masyarakat Islam Indonesia, seperti mengenai peringatan 10 Muharram atau Asyura atas meninggalnya Imam Husein cucu nabi Muhammad saw. Bukti pendukung sebagai penguat teori ini adalah:Tuliskan bukti-bukti yang menjadi pendukung teori masuknya islam di Indonesia, tuliskan - 39653757. Menurut Teori Persia, agama Islam masuk ke Indonesia pada rentang waktu abad ke-7 hingga ke-13. Penggunaan mazhab Syafi’i di masyarakat Indonesia. Penyebar Agama Islam menurut teori Persia, salah seorang pendukung teori ini adalah P. Teori Persia (Iran) Teori bahwa ajaran Islam masuk ke Nusantara dari bangsa Persia (atau wilayah yang kemudian menjadi negara Iran) pada abad ke-13 Masehi didukung oleh Umar Amir Husen dan Husein Djajadiningrat. Teori Cina C. Dalam konteks yang sama K. . KOMPAS. Berikut ini berbagai teori tentang proses masuknya agama Islam ke Indonesia, mulai dari bukti-bukti teori hingga kelemahan dari teori. Pendukung teori ini antara lain adalah P. Hussein Jayadiningrat (Dian. Teori Persia didukung oleh Hoesein Djadjadiningrat dan Umar Amir Husen. Pencetus dan pendukung Teori Persia adalah Umar Amir Husen dan Hoesein Djajadiningrat. B. . Dahlan Mansur. Teori Persia. A. seni kaligrafi yang terpahat pada batu-batu nisan Islam di Nusantara. Teori ini didukung adanya beberapa bukti pembenaran di antaranya kesamaan budaya Islam Persia dan. Pendiri dan pendukung teori Persia adalah Umar Amir Husein dan Hoesein Djajadiningrat. Selain itu tradisi Islam yang berkembang di Indonesia memiliki kesamaan dengan tradisi Islam. Teori Gujarat: Menurut ahli pendukung Teori Gujarat, ajaran Islam masuk ke Nusantara mulanya dengan dibawa pedagang asal Gujarat (wilayah pesisir barat India) melalui selat Malaka sejak abad 13. Tokoh peneliti pemerhati sejarah dan peradaban islam hoessein djajadiningrat dan oemar amir hoessein abdullah karim merupakan dua tokoh pendukung teori. com - Para ahli memiliki perbedaan pendapat terkait proses masuknya Islam ke Indonesia. RUANGGURU HQ. penyebaran Mazhab Syafi'i di kalangan penduduk Indonesia c. Teori masuknya Islam ke Nusantara b erikutnya adalah Teori Persia. Teori Persia didukung oleh Husein Djajadiningrat, menyatakan agama Islam dibawa oleh para pedagang Persia sekitar abad ke 13. Bukti pendukung sebagai penguat teori ini adalah: Adanya tradisi peringatan 10 Muharam atau Hari. Pencetus dari teori ini adalah Hoesein Djajadiningrat, sejarawan asal Banten. Feb 13, 2023 Bukti dari teori tentang masuknya Islam di Indonesia didukung oleh beberapa bukti. Para ahli yang mendukung teori ini menyatakan bahwa abad 13 sudah berdiri kekuasaan politik Islam, jadi masuknya ke Indonesia terjadi jauh sebelumnya yaitu abad ke 7 dan yang berperan besar terhadap proses penyebarannya adalah bangsa Arab sendiri. Dahlan Mansur dan Haji Abu Bakar Aceh. A. Umar Amir Husen. Raja-raja Persia, Gujarat, dan Arab dengan putri-putri raja di Indonesia. Teori masuknya Islam ke Indonesia terakhir adalah Persia yang dicetuskan oleh Hoesein Djajadiningrat. Ilustrasi Teori Persia. Namun, di balik perbedaan pendapat tersebut, ada tiga teori paling umum tentang masuknya Islam ke Nusantara, yaitu Teori Gujarat atau India, Teori Persia, dan Teori Mekkah. Indonesia merupakan jalur perdagangan yang strategis karena berada di antara India dan China. Teori ini dikemukakan oleh Prof. Pendukung teori Persia ini adalah Umar Amir Husen dan Hoesein Djajadiningrat. 2. Snouck Hurgronje C. 2. KOMPAS. Dari Persia, Irak. Teori ini dinamakan Teori Persia. Kedua, teori Makkah. Teori ini. sebutkan tokoh sejarawan 5 saja, dan tuliskan teorinya; 4. Sesuai namanya, penghasilan utama dari kampung ini adalah kapur barus. Multiple Choice. com - Para ahli memiliki perbedaan pendapat terkait proses masuknya Islam ke Indonesia. H. Salah satu bukti sejarah masuknya Islam ke Nusantara menurut Teori Gujarat adalah ditemukannya makam Malik As-Saleh 1297. KOMPAS. Drewes dan dikembangkan oleh Snouck Hurgronje dan kawan-kawan. . Teori Persia. 2. Teori Persia ini menyatakan bahwa Islam yang datang ke Nusantara ini berasal dari Persia, bukan dari India dan Arab. Seperti teori masuknya Islam ke Nusantara lainnya, Teori Cina memiliki kelebihan dan kelemahan. Dua bukti. Adapun yang membawa Islam adalah para pedagang dari Persia, yang pertama kali menyebarkan agama Islam di Pulau Sumatera. Keberadaan komunitas musliim. Teori Persia Teori Persia menyatakan bahwa agama Islam yang masuk ke Indonesia berasal dari Persia. Upacara tabot dilakukan untuk memperingati wafatnya Husein Bin Ali, cucu dari Nabi. Johns, T. Husen dan Hoesein Djadjadiningrat berpendapat bahwa Islam masuk ke Nusantara melalui para pedagang yang berasal dari Persia, bukan dari Gujarat. Bukti yang mendukung teori ini adalah batu nisan Sultan Malik Al-Saleh yang bercorak Gujarat. Beliau adalah orang yang membantu Hoesein Djajadiningrat merumuskan teori ini dengan mengumpulkan berbagai bukti yang menguatkan teori ini. Jawaban terverifikasi. Peringatan 10 Muharram atau Asyura atas. Melalui pandangan Buya Hamka atas teori Mekah ini, Buya Hamka juga menolak teori Gujarat yang menjelaskan bahwa Islam masuk ke. Bahkan, Moquetta berpendapat bahwa bentuk dan gaya batu nisan Sultan Malik Al-Saleh yang. Multiple Choice. Namun, Hoesein Djajadiningrat dan Umar Amir Husen adalah dua tokoh yang terkenal dalam pengembangan teori Persia yang mengklaim bahwa agama Islam yang diperkenalkan di Indonesia pada. Adapun bukti yang mendukung Teori Cina adalah pengaruh yang kuat budaya dan tradisi Cina pada budaya Sumatera bagian selatan. Selain itu, di Minangkabau bulan Muharram. Namun, teori ini berpendapat yang membawa Islam ke Indonesia adalah orang Persia (Iran). Teori Persia memiliki pendapat yang sama dengan teori Gujarat mengenai waktu masuknya Islam ke Nusantara (pada abad ke-13). Ditemukannya makam Maulana Malik Ibrahim tahun 1419 di Gresik. 0 (0) Balas. 14.